BID HUMAS POLDA GORONTALO

POLISI DIDUGA KEROYOK TIGA  MAHASISWA

Limboto kamis tanggal 23 April 2015 sungguh naas nasib yang dialami Dedi Eka Putra, Rolan Salit dan Andrian Haridji tiga mahasiswa disalah satu perguruan tinggi di gorontalo itu babak belur di keroyok. Hingga kini belum diketahui persis identitas para pelaku. para pelaku diduga merupakan anggota kepolisian di gorontalo yang baru saja menyelesikan pendidikan. Diduga, penyebab persoalan di picu ketersinggungan salah satu dari pelaku, karena pacarnya sedang bermasalah dengan korban. Menurut cerita para korban, akar persoalan bermula ketika salah satu korban Dedi Eka Putera tengah bercanda dengan seorang mahasiswi sekelas dengannya insial NT disela-sela jam perkuliaan disalah satu diperguruan tingii digorontalo . Tahu-tahu, canda eka membuat marah NT karena diduga telah melampaui batas merasa tersinggung NTpun meninggalakan eka dan menuju kesalah satu tempat disekitar kampus setalah menghindar dari eka NT bertemu dengan Andrian Haridji saat bertemu andrian haridji menegur NT sambil menyentuh bahunya .

Pelakuan andrian itu juga mebuat NT marah dan langsung meninggalkan setelah sempat cek – cok. Setelah itu tiba tiba saja Adrian yang saat itu masih berada di kampus bersama rolan salit, didatangi oleh sekelompok orang yg tak dikenal. Setelah menanyakan permasalahan tersebut sejumlah oknum langsung mengeroyoknya akibatnya Adrian mengalami luka memar di bagian wajah sementara rolan yang mencoba melerai ikut menjadi korban. Setelah itu korban langsung melaporkan dan kepolisian masih memeriksa saksi yang melihat kejadian tersebut.