Kamis, 12 November 2015

Kapolda Gorontalo Ikut Rakornas Pemantapan Pelaksanaan Pilkada

Kapolda Gorontalo Ikut Rakornas Pemantapan Pelaksanaan Pilkada

 
Jakarta (tribratanewsgorontalo.com) - Kapolda Gorontalo Brigjend Pol Drs. Hengkie Kaluara, Kamis (12/11) mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 di Econvention Ecopark Taman Impian Jaya Ancol Jakarta, yang dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

Dalam arahanya Presiden RI Joko Widodo menyampaikan beberapa hal, khususnya terkait pemantapan pelaksanaan Pilkada serentak 2015, dan meminta semua jajaran keamanan untuk siaga selama Pilkada 2015.

Hadir pada Rakor tersebut antara lain Gubenur, pimpinan KPU, Bawaslu, unsur kepolisian,matra TNI khususnya AD, Ka BIN daerah di 269 daerah yang akan melaksanakan Pilkada Serentak 2015. Tampak hadir dalam rakornas itu antara lain Mendagri Tjahjo Kumolo, Menko Polhukan Luhut Binsar Panjaitan, Mensesneg Pratikno, Menko PMK Puan Maharani, Kepala BIN Sutiyoso.

Adapun Tema Rakornas Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 adalah mewujudkan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang demokratis.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta aparat keamanan agar siap siaga mengantisipasi setiap potensi kerawanan selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2015.

"Kepada jajaran keamanan saya instruksikan jangan berperan seperti pemadam kebakaran," kata Presiden ketika membuka Rakornas Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 di Ecopark Ancol Jakarta, Kamis.

Presiden meminta aparat keamanan memetakan wilayah rawan konflik dan melakukan langkah antisipasi sehingga potensi kerawanan bisa dicegah
.
"Jangan sampai yang kecil membesar. Jangan sanpai embrio kecil menjadikan kita malu. Sekecil apapun kejadian, baik Kapolres, Kajari, Dandim, Kajati Pangdam, Polda bisa mendeteksi secepatnya sebelum embrio membesar," kata Presiden.

Kepala Negara menyebutkan Pilkada Serentak 2015 merupakan agenda penting karena baru pertama kali rakyat di 269 daerah secara langsung secara serentak.

Dalam Pilkada Serentak tahap I itu akan dipilih sembilan gubenur dan wagub, 224 bupati dan wabup 36 wali kota dan wakil wali kota secara serentak. 

"Meskipun setiap minggu saya ke daerah dan melihat daerah yang akan melaksanakan pilkada, saya lihat daerah itu tenang-tenang saja," kata Presiden.

Ia berharap ketengangan itu. dapat dijaga sampe akhir perhelatan pilkada serentak itu. "Penginnya setiap pilkada kelihatan pestanya, ini tenang, apa semua merasakan seperti itu juga," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar