Rakernis
Fungsi Reskrim
Dalam Rangka Menyambut Pilkada 2015
Gorontalo
12/11 (tribratanewsgorontalo.com) – Untuk meningkatkan kemampuan, ketrampilan,
dan kesiapan dalam usaha untuk mencapai profesionalisme penyelidikan dan
penyidikan tindak pidana,yang saat ini kita tengah menghadapi kegiatan politik
Pilkada serentak yang tentunya akan timbul permasalahan-permasalahan hukum
menyangkut pemilukada dan sesuai tugas yang diembankan oleh Negara kepada kita
sebagai penyidik tindak pidana pilkada, maka fungsi Reskrim harus dipersiapkan
dengan baik sehingga dapat melaksanakan penanganan permasalahan sesuai dengan
perundang-undangan yang berlaku.Untuk itu Fungsi Reskrim Polda Gorontalo
melaksanakan Rakernis di Gedung Aldista
Kota Gorontalo selama 2 hari yang dimulai dari tanggal 12 Novemver s/d 13
November 2015.
AKBP
Eko Yudyanto selaku ketua panitia kegiatan Rakernis ini mengatakan bahwa
Rakernis Fungsi Reskrim mengambil tema “Kita Tingkatkan Integritas,
Profesionalisme, dan Soliditas Penyidik dalam Penegasan Hukum terkait Konflik Social
dan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilihan Tahun 2015”.
Rakernis
yang diikuti oleh 120 orang ini terdiri dari Para Kasat Reskrim Polres Jajaran
5 orang, Para Kanit Pidum Satreskrim Polres Jajaran 5 orang, Para Kanit PPA
Satreskrim Polres Jajaran 5 orang, Para Kanit Serse Polsek jajaran 49 orang,
dan Para penyidik dan penyidik pembantu serta staf Dit Reskrimum 61 orang. Turut
hadir juga pejabat Utama, Kapolres Jajaran serta Wakapolda Gorontalo Kombes Pol
Tri Maryanto SH,MBA,MM sekaligus membuka secara resmi acara Rakernis Fungsi
Reskrim Polda Gorontalo.
Pada
kesempatan ini Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs.Hengkie Kaluara dalam
sambutannya mengatakan bahwa “perlu saya sampaikan beberapa agenda kegiatan
penting yang masuk dalam kalender Kamtibmas tahun 2015 dan yang harus kita
perhatikan serta waspadai adalah pada pelaksana Pilkada dan pengamanan Natal
dan Tahun Baru yang serentak akan dilaksanakan pada tiga kabupaten di Provinsi
Gorontalo,Kita harus memperhatikan permasalahn yang perlu diperhatikan adalah
terhadap timbulnya isu masalah DPT, adanya politik uang, penggelembungan suara,
politisasi birokrasi kabupaten hingga ke tingkat desa, peran legislative yang
tidak independen, adanya provokasi elite politik, kompleksitas peraturan
perundng – undangan mengenai pilkada, ketidaknetralan penyelenggara &
pengawas pilkada,Kapasitas KPU/KPUD dan DPR/DPRD yang tidak siap untuk menyelesaikan
konflik, persetujuan pribadi antar calon / elite politik serta adanya Black Campaign yang keseluruhan dapat
mengganggu jalannya pelaksanaan Pemilukada tahun 2015”.Ujar Wakapolda Gorontalo
Kombes Pol Tri Maryanto SH,MBA,MM yang membacakan sambutan Kapolda Gorontalo.
Kapolda
Gorontalo berharap kegiatan ini bisa di manfaatkan sebagai sarana untuk
melakukan evaluasi kinerja dan koordinasi dalam pelaksaan peran dan bertugas
dari fungsi Reskrimum secara menyeluruh,baik ditingkat polda sampai dengan
tingkat Polsek, Serta dalam rangka menindaklanjuti hasil Rakernis Bareskrim
polri Tahun 2015 yang diikuti oleh Dir Reskrimum beberapa waktu yang lalu.(Humas
Ririn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar